Kisahku ada dalam genggaman-Mu
Transaksiku hanya dengan-Mu
Ceritaku menuruti mau-Mu
Maka tak adalah kuasaku

Bermain ku dalam permainan-Mu
Sebab tak ada ruang lagi selain-Mu
Berharap ku dalam janji-Mu
Sebab tak mampu aku selain-Mu

Meronta ku dalam peluk kuasa-Mu
Bergeliat hanya dalam kapasitas resah
Berada dalam kesempitan yang luas
Yang semua itupun ada dalam kehendak-Mu

Mencoba ku keluar dari keberadaan-Mu
Kebodohanlah yang kutemui
Kuingin menyamai-Mu
Justru ketiadaan diri yang kudapati

Bahwa aku adalah citra-Mu
Tidak lebih dari itu
Bahwa aku hanya mainan-Mu
Yang berhak kau apakan jua

Tak peduli Kau adil atau tak
Tak peduli Kau khianat atau tak
Tak peduli Kau kejam atau tak
Sebab dalam kamus-Mu semua itu sama saja

Bagi-Mu adalah yang inti
Bagi-Mu adalah yang pasti
Bagi-Mu adalah yang sejati
Bagi-Mu adalah yang hakiki

Jika semua itu tak terjadi
Itu hanyalah persepsi
Yang Kau bentuk
Hingga mereka jadi keki

Ini kali
Aku masih mencari
Teka-teki yang Kau beri
Hingga memang tak bertepi

Semua rasa yang Kau beri
Masih Kau patri dalam mimpi
Entah kapan akan Kau akhiri
Hingga hidup lebih berarti

Aku nisbatkan semua kepada-Mu
Sebab siapakah selain-Mu
Kau ujung dari segala
Kau pangkal dari awal mula

Percuma ku berlari
Engkau jua yang kan ku temui
Kau ada di setiap betikan hati
Di setiap jengkal kehendak

Kini aku menjerit
Kapan Engkau mau membeli penawaranku
Meski aku tahu
Tak pernah ku mencapai harga-Mu

Kemudian aku harus kembali pada-Mu
Mau atau tidak mau
Bagi-Mu sama saja
Sebab dua-duanya adalah milik-Mu

Dalam Diri-Mu
Semua sama saja
Tidak besar tidak kecil
Tidak susah tidak mudah
Tidak jauh tidak dekat
Tidak ringan tidak berat
Tidak panjang tidak pendek
Tidak bahagia tidak nestapa
Tidak patuh tidak ingkar
Semuanya adalah selain-Mu

Kau simpulan dari segala risalah
Kau menjadi akhir ketika aku ingin mengawali

px